Sebagaimana kita ketahui bahwa tanggal 10 November  adalah Hari Pahlawan. Peringatan dan pemaknaan hari pahlawan ini dilaksanakan dalam berbagai bentuk kegiatan. Pada umumnya diadakan upacara bendera dan peletakan karangan bunga  sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap para pahlawan yang telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia. Peringatan hari pahlawan tahun 2024 bertepatan dengan hari minggu, di mana aktivitas lembaga/sekolah, kantor dan instansi lainnya libur. Meskipun  pada hari Minggu, namun  tetap dilaksanakan upacara bendera ataupun kegiatan lainnya untuk memperingati dan mengenang jasa para pahlawan oleh instansi dan sekolah lainnya.

Pelaksanaan upacara peringatan Hari Pahlawan di Sekolah Strada Kompleks Cilincing diadakan pada hari Senin, 11 November 2024  di halaman sekolah SMP Strada St. FX III dan SD Strada TKM II dengan  petugas upacara bapak ibu  guru dan karyawan. Hal ini tentu lain dari yang biasanya di mana petugas upacara selain pembina upacara dilaksanakan oleh para siswa. Bertindak sebagai pembina upacara adalah bp. Antonius Tefa Kofi, kepala SMP Strada St. FX III, pemimpin upacara bp. Ardy, pengibar bendera : ibu Anna, ibu Vina dan mba Vivi, protokol mba Dona, pembawa teks pancasaila bp. Albert, pembaca teks UUD 1945 ibu Nendy, dirigen ibu Yuli, pemimpin barisan ibu Karina dan doa oleh ibu Yani. Dalam pesannya bp. Anton menegaskan beberapa hal : pertama, peringatan hari pahlawan mengingatkan kita akan perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bangsa kita. Perjuangan dan pengorbanan mereka telah meletakan landasan yang kokoh dan kuat untuk kemajuan bangsa dan negri yang patut kita jaga, pertahankan dan majukan.  Kedua, peringatan hari pahlawan ini sekaligus menegaskan dan meneguhkan kepahlawanan kita di dunia pendidikan yang sedang kita jalani dan perankan saat ini. Jasa dan semangat perjuangan para pahlawan saat ini hidup dan berkarya lewat peran para guru/pendidik dan tenaga kependidikan yang diemban  dalam pelayanan pendidikan kepada para murid. Para pahlawan dan semangat juangnya saat ini terus hidup dan dihidupkan dalam peran dan tanggung jawab pelayanan pendidikan yang menggerakan bapak dan ibu guru di sekolah masing-masing untuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa.

Kegiatan peringatan hari pahlawan ini  tentu menjadi bagian dari dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara guna menanamkan semangat nasionalisme dan patriotisme bagi generasi muda penerus bangsa. Semangat perjuangan dan pengorbanan pendahulu bangsa patut mendapat tempat pada ranah penghormatan dan penghargaan. Hal ini menjadi penting karena menginspirasi sekaligus sebagai motivasi dalam  perjalanan membangun bangsa dan negara dari generasi ke generasi termasuk keluarga besar sekolah Strada yang berada di Kompleks Cilincing sesuai tema yang dikedepankan pada tahun ini: “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”. Kita tidak bisa mengingkari apa yang telah diwariskan oleh para pendahulu bangsa kita,  selain menjadikannya sebagai bekal, semangat dan motivasi anak bangsa untuk keberlanjutan dan kemajuan bangsa yang telah mereka perjuangkan. Cara hidup dan perjuangan mereka penuh korban tentu menjadi  panutan yang patut untuk kita pelajari, teladani dan hayati sebagai warisan semangat membangun dan memperjuangkan kebaikan bersama. Kiranya tema peringatan hari pahlawan ini membakar semangat kita untuk terus memaknai tugas dan tanggung jawab pelayanan pendidikan sebagai jalan menuju pencerahan anak bangsa. Para pendidik dan tenaga kependidikan adalah pemeran dalam upaya menciptakan pencerahan anak bangsa yang penuntut semangat juang dan korban. Meneladani perjuangan dan pengorbanan para pahlawan sejalan dengan menempuh jalan dan cara  untuk menguatkan diri pada pilihan mendidik anak bangsa meski berulangkali dihadapkan pada banyaknya persoalan yang harus dijalani.